Jumat, 22 Maret 2013

KEGIATAN CSR PT. DJARUM MELALUI PROGRAM BHAKTI LINGKUNGAN

Peduli Lingkungan dan Empati Sosial Korporasi

Program bakti lingkungan,,yang salah satunya menanam  pohon ternyata sebuah program menarik yang digagas dan dilaksanakan oleh PT Djarum : Trees for Life. Sebuah program yang merupakan bagian dari kegiatan CSR (Corporate Social Responsibility) perusahaan rokok terkemuka tersebut sebagai bentuk dari tanggung jawab sosial serta empati konstruktif perusahaan terhadap masyarakat dan lingkungan.
Yang menarik adalah, sejak tahun 1979, perusahaan ini telah mendedikasikan diri untuk melestarikan lingkungan demi hidup yang berkualitas dengan program Djarum Bhakti Lingkungan. Kota Kudus adalah langkah awal dari program ini. Ribuan jenis tanaman peneduh ditanam.
Selain itu, dibawah payung Djarum Bakti Lingkungan telah melakukan aksi pelestarian lereng Gunung Muria dengan tanaman peneduh maupun pohon bernilai ekonomi, sehingga mampu mempertahankan kawasan penting resapan air kota Kudus. Selain itu sejak tahun 2008 Djarum BaktiLingkungan bekerja sama dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kanwil Jawa Tengah, turut serta dalam program pelestarian Daerah Aliran Sungai (DAS) Bengawan Solo dengan komitmen 700.000pohon.
Sebagaimana diungkap pada  siaram persnya, Dalam rangka Hari Ulang Tahun PT. Djarum ke-59, pada tanggal 18 April 2010 lalu, sebanyak 400 karyawanDjarum di Kudus bersama Luna Maya, artis pemerhati lingkungan, menanam Pohon Trembesi sepanjang1,2 km di Demak, Jawa Tengah. Kegiatan ini merupakan program lanjutan Djarum Trees For Life, dar i Corporate Social Responsibility Bakti Lingkungan PT Djarum yang merencanakan 2.767 Pohon Trembesi sepanjang jalan Turus Semarang-Kudus Jawa Tengah.Serius dan konsisten untuk melakukan pelestarian lingkungan adalah semangat Djarum Trees For Life yang ingin ditularkan kepada seluruh pihak dan masyarakat luas. Berawal dari penanaman PohonTrembesi bersama Gubernur beserta Muspida Jawa Tengah, kemudian diikuti beberapa minggu lalupenanaman bersama artis Nugie dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) lingkungan. Komitmen perusahaan juga tak berhenti pada kegiatan-kegiatan insidental tertentu belaka. Bahkan, Bibit Pohon Trembesi yang digunakan dalam rangkaian program Penanaman 2.767 Pohon Trembesi disepanjang turus jalan Semarang-Demak ini berasal dari Pusat Pembibitan Tanaman (PPT) PT. Djarum.
Untuk menjaga kesinambungan kegiatannya, salah satu dukungan PT. Djarum adalah dengan mendirikan pusatpembibitan aneka tanaman yang dikelola secara intensif. Diharapkan dengan upaya pembibitan aneka tanaman ini, PT. Djarum dapat turut menjadi bagian dari usaha dalam mempertahankan dan melestarikan tanaman-tanaman langka agar terjaga dari kepunahan.Hingga saat ini, PPT telah memilikitotal sekitar 100 ribuan jenis bibit tanaman, termasuk di dalamnya tanaman langka seperti Kepel, Sawit,Nogosari, buah Kawista dan Pohon Botol dari Afrika.
Perusahaan diharapkan tidak hanya mengejar profit belaka tetapi juga menunjukkan kepedulian besar bagi lingkungan dan masyarakat sekitar tempat perusahaan bersangkutan beroperasi. Dengan program CSR ini tidak hanya merupakan investasi jangka panjang yang berguna untuk meminimalisasi risiko sosial, juga berfungsi sebagai sarana meningkatkan citra perusahaan di mata publik. Intinya, CSR adalah operasi bisnis yang berkomitmen tidak hanya untuk meningkatkan keuntungan perusahaan secara finansial, melainkan pula untuk pembangunan sosial-ekonomi kawasan secara holistik, melembaga dan berkelanjutan.
Saya ikut menyatakan salut dan mengacungkan jempol tinggi-tinggi bagi upaya-upaya konstruktif yang telah dilakukan sejumlah korporasi besar, termasuk PT Djarum Kudus, melalui program CSR-nya yang sudah menunjukkan komitmen dan kepedulian tinggi menjaga kelestarian lingkungan dengan kegiatan Trees For Life. Ini sebentuk empati sosial nyata untuk menghindari nestapa kemanusiaan akibat kerusakan lingkungan.
Model  CSR yang dikembangkan oleh PT Djarum Kudus adalah jenis korporasi ideal yang dengan teguh memegang konsistensi empati sosialnya lewat program Trees for Life dimana disaat yang sama ikut memelihara kelanjutan program yang sudah dicanangkan tersebut dengan kegiatan pendukung seperti menyiapkan bibit-bibit tanaman unggulan lewat Pusat Pembibitan  Tanaman yang dimilikinya.
CSR merupakan salah satu bentuk strategi PR yang dapat digunakan untuk membentuk citra positif perusahaan dimata stakeholder. Dengan program CSR perusahaan dapat menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar, sehingga terjadi hubungan yang harmonis antara perusahaan dengan komunitasnya. PT. Djarum sebagai perusahaan yang bergerak dibidang industri rokok tentu mengalami berbagai pro-kontra dari masyarakat, oleh karena itu perusahaan dituntut untuk melakukan program CSR. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi yang digunakan oleh PR PT. Djarum Kudus dalam mengelola kegiatan CSR khususnya program Bakti Lingkungan sehingga mampu meningkatkan citra perusahaan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Deskriptif Kualitatif dengan menggunakan teknik wawancara mendalam dengan panduan interview guide kepada Manager Bakti Lingkungan dan warga yang merasakan dampak CSR Bhakti Lingkungan ”Djarum Trees For Life”.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan kegiatan CSR Bakti Lingkungan merupakan salah satu upaya PT. Djarum dalam menjaga hubungan baik dengan masyarakat dan pemerintah (stakeholder). Melalui kegiatan CSR, perusahaan dapat membentuk persepsi positif masyarakat bahwa Djarum bukan hanya mengejar keuntungan semata tetapi juga memiliki kepedulian yang tinggi terhadap lingkungan, yang pada gilirannya hal tersebut secara tidak langsung telah membantu meningkatkan citra perusahaan. Dalam pengelolaan kegiatan CSR Bakti Lingkungan, Djarum memiliki manajeman strategi untuk menunjang keberhasilan program, diantaranya adalah merangkul LSM, Masyarakat dan Beswan Djarum Kudus dalam tiap pelaksanaan program agar mereka merasa menjadi bagian dari perusahaan. Selain itu media juga selalu dilibatkan agar perusahaan memperoleh publisitas. Manajemen strategi yang dijalankan PR PT. Djarum terbukti cukup efektif untuk menunjang keberhasilan program, terutama untuk publisitas. Dengan adanya publisitas citra positif corporate lebih mudah terbentuk karena lebih banyak masyarakat yang mengetahui program yang dilakukan PT. Djarum.

2 komentar:

  1. Assalamu'alaikum.. mohon maaf mau bertanya, ada nggak peluang untuk pengajuan ke PT Djarum untuk pembangunan Pondok Pesantren?

    BalasHapus
  2. Kebetulan saat ini kami sedang membangun Gedung Asrama di Pondok Pesantren Kami, karena dengan terus bertambahnya santri sementara Fasilitas yang ada belum memadai, maka kami akan membangun Asrama dengan biaya sekitar Rp.850.000.000

    BalasHapus