Selasa, 27 Oktober 2015

Pengaruh Opini dari Opinion Leader




Pengaruh Opini dari Opinion Leader (Kapita Selekta, Inda Destriani, D1612035)

Pengertian Opinion Leader

Opinion leader adalah orang yang secara informal dapat mempengaruhi tindakan atau sikap dari orang-orang lain, baik mereka orang yang sedang mencari-cari informasi (opinion seeker) atau yang sekedar menerima informasi secara pasif (opinion recipient). Secara tidak langsung mereka ini adalah perantara pesan yang juga mampu menerjemahkan berbagai macam informasi untuk diteruskan kepada masyarakat luas. Mereka ini sangat mungkin di percaya oleh masyarakat untuk di tanya pendapat, serta nasehat- nasehat bagi anggota masyarakat. Opinion leader merupakan orang-orang tertentu didalam khalayak yang mempunyai pengaruh besar atas anggota-anggota khalayak yang lain, baik dalam pembentukan opini maupun dalam proses pembuatan keputusan
Opinion leader juga dapat didefinisikan opini public atas suatu isu berakar dari self-interest atau pada event, tetapi pada dasarnya memerlukan katalisator yaitu diskusi publik. Hanya dengan cara itu opini jadi mengkristal dan dapat diukur. Peran sebagai katalisator bagi pembentukan opini publik adalah orang yang mengetahui dan mampu mengartikulasi isu secara spesifik.
Opinion leader merupakan sumber informasi atau opini, sedangkan followers sebagai penerima-penerima informasi atau opini. Para opinion leader  mempunyai kharisma dan mempunyai kelebihan-kelebihan yang tidak dimiliki oleh masyarakat yang kebanyakan, hal ini yang membuatnya lekat dapat menjadi pembentuk opini yang ada dalam masyarakat. Tidak semua masyarakat dapat berperan menjadi seorang opinion leader dikarenakan tidak mudah pada kenyataannya menjadi panutan dan contoh bagi semua pihak yang ada di dalam wilayah masyarakat.
Opinion Leader dibagi menjadi dua :
a.Opinion leader aktif (opinion giving) adalah para opinion leader mencari followers secara aktif untuk mengumumkan atau mensosialisasikan suatu informasi.
b.Opinion leader pasif (opinion seeking) adalah followers atau si pencari informasi lebih aktif mencari sumber informasinya kepada opinion leader atau lebih tepatnya opinion leader tidak mencari followers tetapi dicari oleh para followersnya.

B.  Sifat Umum Opinion Leaders Dalam Masyarakat
Opinion leaders adalah orang yang mempunyai keunggulan dari masyarakat kebanyakan. Adapun sifat umumnya antara lain :
1. Lebih tinggi pendidikan formalnya dibanding dengan anggota masyarakat lainnya.

2. Lebih tinggi status sosial ekonominya. (SSE)

3. Lebih inovatif dalam menerima dan mengambil ide baru

4. Lebih tinggi pengenalan medianya (media exposure)

5. Kemampuan empatinya lebih besar

6. Partisipasinya lebih besar.

7. Lebih Kosmopolit (mempunyai pengetahuan dan wawasan yang luas).



C.  Cara Mengetahui Opinion Leader
Menurut Everett M.  Rogers (1973) ada tiga cara mengukur dan mengetahui adanya opinion leader yaitu :
1.      Metode Sosiometrik
Dalam metode ini publik ditanya kepada siapa mereka meminta nasihat atau mencari informasi mengenai masalah kemasyarakatan yang dihadapinya.
2.      Informast Ratting
Metode ini mengajukan pertanyaan tertentu kepada orang/responden yang dianggap sebagai key informants dalam masyarakat mengenai siapa yang dianggap masyarakat sebagai pemimpin mereka.
3.      Self Designing Method
Metode ini mengajukan pertanyaan kepada responden dan meminta tendensi orang lain untuk menunjuk siapa yang mempunyai pengaruh.




Monomorfik dan Polymorfik Opinion Leader
1.      Monomorfik adalah seorang pemuka pendapat hanya dapat menguasai satu pokok permasalahan saja. Artinya pemimpin ini hanya bisa memecahkan dan menyelesaikan satu pokok permasalah yang ada dalam masyarakat.
2.      Polymorfik adalah seorang pemuka pendapat mengusai lebih dari satu pokok permasalahan yang ada. Artinya pemimpin ini dapat memecahkan serta mengatasi berbagai macam permasalahan yang ada dalam masyarakat.
Semakin modern dan komplek suatu sistem, opinion leader cenderung monomorfic.


D.                Pengaruh opini dari opinion leader bagi publik
1.      Opini dari opinion leader mampu berperan untuk memotivasi publik
Opinion leader dianggap masyarakat sebagai panutan yang sering dimintai pendapat dan nasehatnya dipercaya oleh publik. Opinion leader dianggap mampu membantu masyarakat memberikan matovasi dan solusi yang baik.  
2.      Mempersuasi dalam proses komunikasi
Persuasi merupakan upaya menyampaikan informasi melalui cara tertentu yang menjadikan masyarakat menghapus gambaran lama di benaknya dan menggantikannya dengan gambaran baru sehingga berubahlah perilakunya. Kebanyakan program persuasi bertujuan mengubah atau menetralkan opini, mengkristalkan opini yang belum terbentuk dan menjaga opini yang favorable dengan cara mengubah opini itu. Untuk mencapai tujuannya opinion leader bergantung pada media massa, karena pesan-pesan persuasi yang disajikan melalui media massa memungkinkan munculnya konsensus yang berhubungan dengan orientasi dan tindakan yang merupakan tujuan atau sasaran persuasi yang sudah ditetapkan. Jadi para opinion leader mencari cara tertentu untuk mengkomunikasikan informasi yang membujuk anggota publik sasaran.
3.      Membantu menciptakan kepercayaan publik
Opinion leader tentu bukanlah orang yang serba tahu. Akan tetapi, mereka diakui oleh masyarakatnya sebagai orang yang peka dan in group terhadap berbagai permasalahan yang ada. Secara relatif mereka adalah tempat meminta pendapat dan nasehat masyarakat atau publik. Mereka juga dapat mempengaruhi sikap dan tingkah publik untuk bertindak dalam cara tertentu.

4.      Opinion leader sebagai perwakilan publik
Dalam sebuah masyarakat seringkali mendapat ancaman dari luar. Di sinilah fungsi seorang opinion leader untuk dapat menyelesaikan masalah agar anggota kelompok menjadi tenang kembali dan melanjutkan aktivitasnya seperti sedia kala. Opinion leader bertugas sebagai penengah jika anggota kelompoknya bermasalah dengan kelompok yang lain.
5.      Opinion leader sebagai penyaring informasi 
Untuk kemajuan dan perkembangan sebuah kelompok, diperlukan banyak informasi serta wawasan baru dari luar. Namun tidak semua informasi dapat diterima dan diadopsi oleh suatu kelompok. Di sinilah seorang opinion leader bertindak sebagai penyaring informasi baik yang masuk ataupun yang keluar. Hal ini bertujuan untuk mengurangi konflik yang dapat timbul di dalam kelompok. 


daftar pustaka :
Buku :
Olii, Helena & Erlita, Novi.2011.Opini Publik.Jakarta:PT. Indeks

Rumanti, Maria Assumpta.2002.Dasar-Dasar Public Relations; Teori dan Praktik. Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia.

Website:
Agustinus Gibran, Key Opinion Leader, www.agustinusgibran.com, Diunduh 8/Desember/2014, Pkl. 19.34 WIB.
Yuli Purnamasari, Opinion Leader, www.yulipurnama-sary.blogspot.com, Diunduh 8/Desember/2014, Pkl.20.26 WIB